5 Pemain from Hero to Zero
King368 - Dalam sebuah pertandingan, momen bisa terjadi dan berubah begitu cepat. Sebuah tim yang tengah unggul bisa berbalik tertinggal dengan sangat cepat, begitu pula sebaliknya. Hal tersebut juga terjadi dari segi penampilan sang pemain.
Terkadang, beberapa pemain bermain buruk di sepanjang pertandingan, namun mereka jadi penentu kemenangan tim atau bahkan sekedar menyelamatkan tim dari kekalahan. Sayangnya, hal tersebut berlaku sebaliknya. Beberapa pemain juga dapat berperan sebagai penyebab kekalahan tim meski sempat jadi pahlawan di awal laga. Berikut adalah lima pemain 'from Hero to Zero':
5. Cristiano Ronaldo (vs Bayern Munchen - UCL 2011/12)
Tertinggal 1-2 di leg pertama dari Bayern Munchen, Real Madrid perlu menang dengan selisih dua gol atau 1-0 untuk memastikan langkahnya ke Final Champions League 2011/12. Hal tersebut tampaknya akan terjadi kala Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dalam 15 menit pertama.
Sayangnya, Arjen Robben berhasil mencetak satu gol di menit ke-27 lewat titik putih yang membuat laga akhirnya harus ditentukan lewat adu penalti. Ronaldo yang ditunjuk sebagai eksekutor pertama El Real gagal mencetak gol setelah tendangannya diselamatkan Manuel Neuer. Real Madrid pun tersingkir setelah kalah 2-3 di babak adu penalti.
4. Leonardo Bonucci (vs Jerman - Euro 2016)
Timnas Italia gagal melaju ke semifinal Euro 2016 setelah dikalahkan Jerman lewat adu penalti di babak delapan besar. Sempat tertinggal lewat gol Mesut Ozil, Leonardo Bonucci berhasil menyeimbangkan kedudukan lewat titik putih pada menit ke-78. Laga pun diteruskan hingga babak adu penalti.
Menjadi penembak kelima, Bonucci gagal mengeksekusinya dengan baik. Meski tak langsung membuat Italia tak lolos, namun kegagalannya berkontribusi dalam kekalahan 6-7 Italia dalam babak adu penalti.
3. Michel Platini (vs Brasil - Piala Dunia 1986)
Eks pemain timnas Prancis yang kini menjabat sebagai Presiden UEFA, Michel Platini pernah mengalami momen buruk dalam kariernya. Pada babak perempat final Piala Dunia 1986 lalu, Prancis yang dibelanya berhadapan dengan Brasil. Pada menit ke-41, Platini berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan Dominique Rocheteau dan msembuat skor imbang 1-1.
Namun sayangnya, pada babak adu penalti, Platini yang ditunjuk menjadi eksekutor keempat gagal mengeksekusinya dengan baik. Padahal, Prancis saat itu dalam keadaan bagus untuk lolos. Akhirnya, timnas Prancis harus tersingkir setelah kalah 3-4 di babak adu penalti.
2. Jamie Vardy (vs Manchester City - League Cup 2017/18)
Perempat final League Cup 2017/18 mempertemukan tuan rumah Leicester City dan Manchester City. The Foxes yang tampil dengan mayoritas pemain utama 'hanya' berhadapan dengan The Citizens yang tampil dengan 'tim kedua'-nya. Namun mereka tetap sulit mengalahkan tamunya.
Tertinggal lebih dahulu lewat gol Bernardo Silva, Jamie Vardy menyelamatkan muka The Foxes dengan gol penaltinya di penghujung waktu normal. Sayangnya, setelah menjadi penyelamat Leicester, Vardy gagal mengulangi eksekusinya pada babak adu penalti. The Foxes pun harus tersingkir oleh pemuncak klasemen Premier League sementara tersebut.
1. Zinedine Zidane (vs Italia - Piala Dunia 2006)
Salah satu momen yang paling diingat pada Piala Dunia 2006 adalah tandukan Zinedine Zidane kepada Marco Materazzi pada babak final antara Italia melawan Prancis. Zidane harus mengakhiri laga lebih cepat usai dihukum mendapat kartu merah oleh wasit Horacio Elizondo setelah kedapatan menanduk Materazzi.
Hal ini sangat disayangkan mengingat Zidane membuka keunggulan Prancis atas Azzuri lewat gol penalti yang dieksekusinya pada babak pertama. Kejadian ini juga menjadi momen yang sulit dilupakan, terlebih karena Zidane memutuskan pensiun pasca laga ini.
SportBook , Casino , Slot Games ,POKER-DOMINO QQ
Dan masih banyak lagi bonus-bonus lainnya....
Tunggu Apalagi Langsung Daftar & Bermain bersama kami
Untuk Informasi lebih lanjut silahkan Hubungi Customer Service kami :
Terkadang, beberapa pemain bermain buruk di sepanjang pertandingan, namun mereka jadi penentu kemenangan tim atau bahkan sekedar menyelamatkan tim dari kekalahan. Sayangnya, hal tersebut berlaku sebaliknya. Beberapa pemain juga dapat berperan sebagai penyebab kekalahan tim meski sempat jadi pahlawan di awal laga. Berikut adalah lima pemain 'from Hero to Zero':
5. Cristiano Ronaldo (vs Bayern Munchen - UCL 2011/12)
Tertinggal 1-2 di leg pertama dari Bayern Munchen, Real Madrid perlu menang dengan selisih dua gol atau 1-0 untuk memastikan langkahnya ke Final Champions League 2011/12. Hal tersebut tampaknya akan terjadi kala Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dalam 15 menit pertama.
Sayangnya, Arjen Robben berhasil mencetak satu gol di menit ke-27 lewat titik putih yang membuat laga akhirnya harus ditentukan lewat adu penalti. Ronaldo yang ditunjuk sebagai eksekutor pertama El Real gagal mencetak gol setelah tendangannya diselamatkan Manuel Neuer. Real Madrid pun tersingkir setelah kalah 2-3 di babak adu penalti.
4. Leonardo Bonucci (vs Jerman - Euro 2016)
Timnas Italia gagal melaju ke semifinal Euro 2016 setelah dikalahkan Jerman lewat adu penalti di babak delapan besar. Sempat tertinggal lewat gol Mesut Ozil, Leonardo Bonucci berhasil menyeimbangkan kedudukan lewat titik putih pada menit ke-78. Laga pun diteruskan hingga babak adu penalti.
Menjadi penembak kelima, Bonucci gagal mengeksekusinya dengan baik. Meski tak langsung membuat Italia tak lolos, namun kegagalannya berkontribusi dalam kekalahan 6-7 Italia dalam babak adu penalti.
3. Michel Platini (vs Brasil - Piala Dunia 1986)
Eks pemain timnas Prancis yang kini menjabat sebagai Presiden UEFA, Michel Platini pernah mengalami momen buruk dalam kariernya. Pada babak perempat final Piala Dunia 1986 lalu, Prancis yang dibelanya berhadapan dengan Brasil. Pada menit ke-41, Platini berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan Dominique Rocheteau dan msembuat skor imbang 1-1.
Namun sayangnya, pada babak adu penalti, Platini yang ditunjuk menjadi eksekutor keempat gagal mengeksekusinya dengan baik. Padahal, Prancis saat itu dalam keadaan bagus untuk lolos. Akhirnya, timnas Prancis harus tersingkir setelah kalah 3-4 di babak adu penalti.
2. Jamie Vardy (vs Manchester City - League Cup 2017/18)
Perempat final League Cup 2017/18 mempertemukan tuan rumah Leicester City dan Manchester City. The Foxes yang tampil dengan mayoritas pemain utama 'hanya' berhadapan dengan The Citizens yang tampil dengan 'tim kedua'-nya. Namun mereka tetap sulit mengalahkan tamunya.
Tertinggal lebih dahulu lewat gol Bernardo Silva, Jamie Vardy menyelamatkan muka The Foxes dengan gol penaltinya di penghujung waktu normal. Sayangnya, setelah menjadi penyelamat Leicester, Vardy gagal mengulangi eksekusinya pada babak adu penalti. The Foxes pun harus tersingkir oleh pemuncak klasemen Premier League sementara tersebut.
1. Zinedine Zidane (vs Italia - Piala Dunia 2006)
Salah satu momen yang paling diingat pada Piala Dunia 2006 adalah tandukan Zinedine Zidane kepada Marco Materazzi pada babak final antara Italia melawan Prancis. Zidane harus mengakhiri laga lebih cepat usai dihukum mendapat kartu merah oleh wasit Horacio Elizondo setelah kedapatan menanduk Materazzi.
Hal ini sangat disayangkan mengingat Zidane membuka keunggulan Prancis atas Azzuri lewat gol penalti yang dieksekusinya pada babak pertama. Kejadian ini juga menjadi momen yang sulit dilupakan, terlebih karena Zidane memutuskan pensiun pasca laga ini.
CMD368 Perusahaan Betting Terpercaya
WELCOME BONUS 100%
WELCOME BONUS 100%
SportBook , Casino , Slot Games ,POKER-DOMINO QQ
TERBESAR DAN TERPERCAYA
PAYTRUST88 3% DEPOSIT REBATE
PAYTRUST88 3% DEPOSIT REBATE
Dan masih banyak lagi bonus-bonus lainnya....
Tunggu Apalagi Langsung Daftar & Bermain bersama kami
Untuk Informasi lebih lanjut silahkan Hubungi Customer Service kami :
Post a Comment